Kue Tradisonal Tat Manis dan Gurih
Buak Tat merupakan makan khas Pesisir Barat, Lampung. Nama "Buak" diambil dari Bahasa Lampung Saibatin yang artinya Kue. Sedangkan "Tat" adalah nama dari kue, sehingga masyarakat Lampung menyebutnya "Buak Tat".
Membuat Kue tat di Pesisir Barat seperti sudah menjadi tradisi. Menjelang hari raya idul fitri kue tat sepertinya kue utama yang mesti dibuat untuk disajikan bersama keluarga, kerabat, dan masyarakat. Bukan hanya itu saja, kue tat juga dibuat pada saat upacara adat seperti pernikahan, kematian, dan acara adat lainnya.

Namun berbeda jika menggunakan oven manual dengan kompor, dimana untuk oven manual bagi yang sudah biasa tidak akan terlalu sulit akan tetapi bagi yang baru pemula membuat kue tat dengan menggunakan oven manual harus ekstra berhati-hati, selalu mengatur suhu panas dan selalu cek kematangannya agar kue matang sempurna.
Semua info mengenai kue tat baik jenis kue tat, bahan-bahan, dan langkah untuk membuatnya sudah bisa anda praktekkan di rumah dengan merujuk ke panduan di atas.
Jika momen lebaran atau upacara ada tertentu anda berkunjung ke Pesisir Barat, anda akan menemukan kue tat baik yang dijual dipasaran atau menikmatinya langsung di rumah-rumah warga. Sekarang giliran anda mencobanya, semoga berhasil.
Kue tat ini memiliki rasa yang manis, nikmat, dan lezat. Disini akan kita bahasa mengenai Kue Tat khas Pesisir Barat dan cara membuatnya.
Membuat Kue tat di Pesisir Barat seperti sudah menjadi tradisi. Menjelang hari raya idul fitri kue tat sepertinya kue utama yang mesti dibuat untuk disajikan bersama keluarga, kerabat, dan masyarakat. Bukan hanya itu saja, kue tat juga dibuat pada saat upacara adat seperti pernikahan, kematian, dan acara adat lainnya.

Kue tat memiliki beberapa jenis dengan bahan-bahan utamanya yang sama. Namun perbedaannya pada bentuk cetakan dan ukurannya. Di Pesisir Barat memang susah sangat terkenal dengan kue tat karena tradisi membuatnya pun tak pernah hilang.
Jenis kue tata sendri sangat beragam, diantaranya kue tat kindang (persegi panjang), kue tat buntokh (bulat), dan sentana.
1. Kue Tat Kindang
Kue tat kidang sama dengan kue tat buntokh, hanya saja berbeda pada ukuran saat dicetak. Cara penyajian pun harus dipotong-potong persegi dengan ukuran standar.
2. Tat Buntokh
Tat buntokh buntokh dicetak berbentuk bulat dan dapat disajikan langsung tanpa dipotong. Keduanya memiliki cetakan masing-masing karena ukuran kue tat buntokh sangat sedang dan bulat.
3. Kue Sentana
Kue sentana atau masyarakat Pesisir Barat menyebutnya "Buak Sentana". Kue ini mirip dengan kue tat kindang dengan bentuk cetakan yang sama saling berpakaian. Namun perbedaanya kue sentana tidak diberi manisan didalamnya.
Manisan ini dinamakan "Tin-tin" yang berasal dari parutan pepaya muda (belum matang) dan dicampur buah nanas. Disaat lebaran tiba kue tat selalu hadir menghiasi meja setiap masyarakat untuk menjamu keluarga dan kerabat yang datang bersilaturahmi.
Jenis kue tata sendri sangat beragam, diantaranya kue tat kindang (persegi panjang), kue tat buntokh (bulat), dan sentana.
1. Kue Tat Kindang
Kue tat kidang sama dengan kue tat buntokh, hanya saja berbeda pada ukuran saat dicetak. Cara penyajian pun harus dipotong-potong persegi dengan ukuran standar.
2. Tat Buntokh
Tat buntokh buntokh dicetak berbentuk bulat dan dapat disajikan langsung tanpa dipotong. Keduanya memiliki cetakan masing-masing karena ukuran kue tat buntokh sangat sedang dan bulat.
3. Kue Sentana
Kue sentana atau masyarakat Pesisir Barat menyebutnya "Buak Sentana". Kue ini mirip dengan kue tat kindang dengan bentuk cetakan yang sama saling berpakaian. Namun perbedaanya kue sentana tidak diberi manisan didalamnya.
Manisan ini dinamakan "Tin-tin" yang berasal dari parutan pepaya muda (belum matang) dan dicampur buah nanas. Disaat lebaran tiba kue tat selalu hadir menghiasi meja setiap masyarakat untuk menjamu keluarga dan kerabat yang datang bersilaturahmi.
Ada beberapa jenis kue yang selalu dibuat pada saat momen lebaran selain kue tat. Seperti buak panggang (kue panggang), kue bulu (kue bolu), gegetas (keripik pisang), kue cucuk gigi, kue akar kelapa, buak bawang, dan lainnya.
Cara Membuat Kue Tat
Kue Tat ini adalah jenis kue tradisional khas Pesisir Barat. Anda tertarik mencoba membuat makanan ini? Nah sebelum kita bahas langkah-langkahnya, mari kita siapkan bahan-bahannya terlebih dahulu berikut ini:
Cara Membuat Kue Tat
Kue Tat ini adalah jenis kue tradisional khas Pesisir Barat. Anda tertarik mencoba membuat makanan ini? Nah sebelum kita bahas langkah-langkahnya, mari kita siapkan bahan-bahannya terlebih dahulu berikut ini:
- Minimal 10 butir telur baik telur ayam ras biasa, atau telur bebek jadi lebih bagus
- Gula pasir 1/2 Kg dan 1/4 kg terigu segitiga biru (bukan sagu/tapioka)
- Sediakan 1 sdt soda kue dan 1 sdm bumbu spekuk
- Cukup 600 gr margarin (3 bks sachet) dan 100 gr butter wysman
- Sediakan juga 1 kaleng SKM gold dan 2 bungkus vanili sachet untuk memberikan efek harum dan gurih pada kue tat
- Sediakan 1 sdm minyak ambon/ perisa pisang tanpa warna (options)
- Siapkan cetakan khusus untuk kue tat dan tat kindang berbagai jenis dan motif
- Siapkan oven yang sudah dipanaskan, (oven manual)
- Peralatan pisau, alat catut untuk motif, dan pewarna untuk kreasi jika diinginkan
- Kemudian siapkan isiannya (Tin-tin)
- Campurkan margarin dan vanili lalu di kocok, tak perlu lama-lama cuma 2 menit saja kemudian sisihkan.
- Ambil wadah lain lalu masukan telur, gula pasir dan soda kue. Kemudian dikocok sampai bahan tercampur dan mengembang. Semakin lama kocokannya makin bagus sampai mengental.
- Setelah mengental masukan kocokan mentega kedalam adonan telur. Tinggal anda campurkan SKM dan minyak ambon lalu anda aduk-aduk terus sampai rata secara bolak-balik.
- Selanjutnya, terigu yang ada tinggal campurkan bersama bumbu spekuk secara perlahan dan bertahap guna adonan tercampur rata.
- Setelah selesai, anda adonan tersebut anda tutup dengan lap basah, atau koran juga bisa atau tutup wadah, diamkan beberapa jam saja (sekitar 2-3 jam).
- Kemudian, langkah selanjutnya anda tuangkan adonan cukup 1/3 dari tebal loyang perkirakan ukurannya mengikut cetakan kue tat khusus yang sudah disiapkan.
- Sebelum adonan di masukkan kedalam cetakan, maka olesi cetakan dengan mentega yang sudah dicairkan/dipanaskan supaya tidak lengket jika sudah matang
- Setalah adonan pertama satu persatu dimasukan kedalam cetakan yang sudah diolesi mentega, anda masukan adonan lalu ratakan, kemudian beri isian selai nanas atau pepaya ditengahnya secara rata, lalu ambil lagi adonan penutup.
- Pastikan selai sudah tertutup lapisan adonan kedua secara rata, jangan terlalu penuh di cetakkan, karena kue setelah matang akan mengembang.
- Setelah adonan kedua penutup terisi, tinggal anda kreasikan dengan ukiran yang disebut "catut" dengan menggunakan alat catut khusus.
- Kreasi membuat catut anda olesi tepung pada ujung catut agar tidak lengket, anda jepit kan pada adonan kue (dicatut) posisi lurus, kebawah secara terus menerus sampai tercatut semua.
- Setelah selesai dicatut, kue lalu dimasukan kedalam oven yang sudah dipanaskan dengan suhu panas sedang supaya tidak gosong.
- Panggang selama 20 menit api di bawah 200°c lalu 40 menit 180°c api atas bawah. Atur terus panas oven jangan sampai gosong, jangan lupa setiap adonan baru yang akan dipanggang dimasukan di posisi baris oven paling bawah, yang sebelumnya dinaikan ke tingkat dalam oven bagian atas.
- Anda hanya menunggu waktu proses pemanggangan sampai kue matang. Tandanya kue sudah matang terlihat dari warna kue yang dipanggang terlihat kecoklatan.
Namun berbeda jika menggunakan oven manual dengan kompor, dimana untuk oven manual bagi yang sudah biasa tidak akan terlalu sulit akan tetapi bagi yang baru pemula membuat kue tat dengan menggunakan oven manual harus ekstra berhati-hati, selalu mengatur suhu panas dan selalu cek kematangannya agar kue matang sempurna.
Semua info mengenai kue tat baik jenis kue tat, bahan-bahan, dan langkah untuk membuatnya sudah bisa anda praktekkan di rumah dengan merujuk ke panduan di atas.
Jika momen lebaran atau upacara ada tertentu anda berkunjung ke Pesisir Barat, anda akan menemukan kue tat baik yang dijual dipasaran atau menikmatinya langsung di rumah-rumah warga. Sekarang giliran anda mencobanya, semoga berhasil.